Manajer Chelsea, Enzo Maresca, tidak menyembunyikan kekecewaannya atas keputusan wasit yang hanya memberikan kartu kuning kepada Lisandro Martinez setelah melakukan tekel keras terhadap Cole Palmer.

Kasus ini terjadi dalam duel imbang 1-1 Manchester United vs Chelsea, Minggu 3 November 2024 kemarin. Maresca menganggap bahwa tekel tersebut seharusnya berujung kartu merah bagi bek Martinez.

Pelanggaran ini terjadi di masa injury time, dan meskipun tekel tersebut membuat Palmer cedera, Martinez hanya mendapatkan kartu kuning.

Maresca menegaskan bahwa keputusan ini merugikan Chelsea yang kehilangan kesempatan untuk naik ke posisi ketiga klasemen.

Komentar Enzo Maresca

Dalam konferensi pers pascapertandingan, Maresca menyampaikan keluhannya terhadap keputusan wasit, mengatakan:

“Dia beada di ruang ganti dengan kompres es. Kami menunggu hasilnya, semoga ini bukan cedera serius. Saya tahu kalian akan bertanya tentang keputusan wasit.”

“Mereka memperlihatkan rekaman insiden tersebut sebelum konferensi pers, dan menurut saya cukup jelas bagi kita semua, namun wasit di sana membuat keputusan berbeda.”

Ketika ditanya tentang reaksinya memasuki lapangan usai pertandingan, Maresca menambahkan, “Ya. Saya hanya berkata, bagi saya, ketika tidak ada niat untuk merebut bola dan langsung menuju pemain, itu seharusnya kartu merah.”

Insiden Kontroversial Lainnya

Pelanggaran Martinez bukan satu-satunya keputusan kontroversial dalam laga tersebut. Para penggemar United di media sosial memprotes keputusan wasit yang tidak memberikan penalti atas pelanggaran Wesley Fofana terhadap Marcus Rashford.

MU akhirnya memimpin lewat gol penalti Bruno Fernandes, namun Chelsea berhasil menyamakan kedudukan melalui tendangan voli Moises Caicedo yang membawa hasil imbang untuk kedua tim.