Real Madrid disebut bakal jadi salah satu tim terkuat di dunia musim ini. Mereka sudah punya skuad luar biasa, langganan juara Liga Champions, dan kini mereka punya Kylian Mbappe.

Los Blancos baru saja menunjukkan cuplikan kekuatan mereka di Piala Super Eropa 2024, beberapa hari lalu. Madrid mengalahkan Atalanta dengan skor 2-0 untuk merebut trofi pertama di awal musim ini.

Trofi tersebut sekaligus jadi trofi pertama untuk Mbappe di pertandingan pertamanya bersama Real Madrid. Bukti bahwa perjodohan Madrid dan Mbappe memang pantas dinanti-nanti.

Melihat skuad Madrid yang sekarang, wajar jika mereka disebut sebagai favorit juara Liga Champions musim 2024/2025. Persoalannya, bagaimana dengan penumpukan pemain di lini serang?

Madrid Kuat, Tidak Perlu Overthinking

Memang sempat muncul kekhawatiran bahwa kedatangan Mbappe bisa mengganggu harmoni lini serang Madrid. Mbappe bermain di posisi yang sama dengan Vinicius Junior, jadi keduanya mungkin terdampak.

Meski begitu, kekhawatiran tersebut dibantah oleh Ryan Tolmich, analis Goal Internasional. Menurutnya tidak perlu berlebihan memikirkan kemungkinan rebutan posisi antara pemain Madrid.

“Bos final Liga Champions baru saja mendatangkan pemain terbaik di dunia, mari tidak overthinking. Akankah ada hal-hal yang harus diluruskan? Itu jelas,” kata Tolmich.

“Persatuan tim akan jadi masalah bagi tim ini, yaitu untuk menyatukan kepingan di lini serang. Mbappe, Vinicius, Rodrygo, Endrick, Bellingham, sepertinya kebanyakan. Namun, Ancelotti tidak akan mengeluh.”

Ada Ancelotti

Salah satu alasan Tolmich yakin tidak bahwa masalah Madrid tidak sebesar yang diduga adalah keberadaan sosok Carlo Ancelotti. Pengalaman segudang Ancelotti bakal sangat membantu.

“Jika ada satu orang yang bisa mengatasi masalah tersebut, Ancelotti-lah orangnya. Dia sudah pernah menangani tim super sebelumnya,” tutup Tolmich.